JAKARTA - Dian Yulia Novi (DYN), ditangkap Tim Densus 88 di kosan di Jl Bintara Jaya VIII Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (10/12). Dian diduga dipersiapkan sebagai calon 'pengantin' bom bunuh diri. Sebelum melaksanakan bom bunuh diri, mantan TKW ini mengirimkan surat kepada suaminya.

"DYN membuat surat untuk suaminya, namun belum sampai, karena keburu diamankan oleh tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri," ujar Kabag Mitra Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Awi Setiyono dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Minggu (11/12/2016).

Surat tersebut dipaketkan dalam kardus bersama sejumlah pakaian miliknya, melalui Kantor pos di kawasan Bekasi. "Isinya intinya berpamitan untuk melakukan amaliyah," imbuh Awi.

Selain berperan sebagai calon pengantin, Dian juga aktif berkomunikasi dengan Bahrun Naim, pimpinan Jamaah Ansharut Daulah Khilafah Nusantara (JADKN).

detikcom mendapatkan foto surat Dian sebelum melakukan bom bunuh diri yang rencananya dilakukan pagi tadi. Awi membenarkan isi surat tersebut.

Berikut isi lengkap surat tersebut:

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Bismillah....

Segala puji bagi Allah Ta'alla kabb semesta alam. Sholawat dan salam tercurah kepada Rasulullah SAW, keluarga dan para sahabatnya.

Wahai mujahidku...

Kita berjumpa dan berpisah karena Allah SWT dan mengharapkan ridho-Nya...Bismillah. Puji syukur Allah Ta'alla telah memperjodohkan kita walau hanya sekejap. Mungkin tak banyak kenangan di antar kita, namun Alhamdulillah sudah lebih cukup bagiku merasakan indahnya sebagai istri walau kusadar masih jauh dari predikat istri sholehah.

Dan Afwan A Bila saya selama menjadi istri Aa mempunyai banyak salah dan dari segala sikapku yang kurang berkenan di hati antum, saya berharap Aa dapat mengikhlaskan dan meridhai kepergianku, karena kusadar ridha dan keikhlasan Aa sebagai suami sangat penting untukku.

Doakan saya juga supaya daganganku juga diterima di sisi-Nya dan mendapatkan nikmat syahid...Amiin Allohumma Amiin.

dan seiringnya waktu Alhamdulillah cinta itu tumbuh dan semoga abadi sampai jannah-Nya.

Dian ditangkap di kosannya di Jl Bintara Jaya VIII, Kota Bekasi pada Sabtu (11/12) kemarin setelah mengirimkan surat waisat yang dikirim dalam kardus bersama sejumlah pakaiannya ke kantor pos. Saat ditangkap, Dian membawa bom panci presto di dalam tas ranselnya.***