BOINES AIRES Seorang siswi berusia 16 tahun di Argentina menjadi korban pembunuhan sangat keji yang dilakukan pengedar narkoba. Sebelum dibunuh, korban diperkosa para pelaku. Kasus ini memicu kemarahan rakyat Argentina. Tak kurang dari organisasi wanita mengancam akan melakukan mogok nasional.

Korban itu, LP, dari Mar del Plata, meninggal pada 8 Oktober lalu setelah dibawa ke rumah sakit oleh dua pria yang mengklaim korban kecanduan.

Namun dokter mendeteksi tanda kekerasan seksual dan penyelidikan polisi kemudian menemukan dua orang itu memberinya narkoba dan memerkosa, sebelum akhirnya menghabisi nyawa korban.

Akibat penyiksaan yang demikian keji menyebabkan korban kesakitan luar biasa hingga akhirnya meninggal karena serangan jantung.

Menurut polisi, korban serta seorang teman bertemu dua pria itu, Matias Farias, 23, dan Juan Pablo Offidiani, 41 sehari sebelum kematiannya untuk membeli mariyuana.

Mereka memaksa korban mengambil kokain berlebihan sebelum memperkosanya bergiliran. Kepala Jaksa, Maria Isabel Sanchez, yang tidak dapat menahan kemarahannya mengatakan, " Saya sadar tidak wajar bagi Jaksa untuk mengatakan, namun saya juga seorang ibu dan wanita.

BACA JUGA:

. Minum Miras dan Mabuk, Mahasiswi Diperkosa di Tempat Kos Pacarnya

. Mahasiswi Diperkosa 6 Pria Mabuk dalam Bus, Kemudian Dibunuh

. Gara-gara Tak Kerjakan PR, Siswi Diperkosa Gurunya di Sekolah

. Mahasiswi Diperkosa Dosen Saat Bimbingan Skripsi, Kalau Menolak Diancam Tak Bisa Wisuda

"Sepanjang karier ini, saya sudah melihat ribuan kasus, termasuk yang kejam namun tidak ada yang sekejam ini."

Pembunuhan itu menjadi teror terbaru terhadap wanita di Argentina. Tahun lalu, protes terjadi di seluruh negara setelah beberapa pembunuhan termasuk terhadap seorang guru TK yang dicekik oleh suaminya dalam kelas.

Kasus lainnya seorang remaja 14 tahun dipukuli sampai mati oleh pacarnya karena hamil. Kemudian ada seorang wanita yang ditikam pacarnya dalam sebuah kafe.***