MAKASSAR - Ansar (30), pria yang menjadi salah satu peringkat teratas dalam daftar pencarian orang (DPO) Polsek Manggala dan Polda Sulawesi Selatan, akhirnya berhasil ditangkap.

Dua butir timah panas harus dilepaskan anggota Tim Resimen Mobile Polda Sulsel dan Polsek Manggala, karena Ansar berusaha kabur saat aparat berwajib melakukan pengembangan, Rabu (3/8).

Peluru yang bersarang di kaki Ansar itu membuat dia meringis kesakitan, dan berteriak memanggil nama ibunya. "Mamaaaa... Aduh Ma kodong tolonga, sakit sekali Mama,” seperti dilansir Berita Kota Makassar.

Penangkapan tersangka dipimpin Panit 2 Polsek Manggala, Ipda Syamsuddin. Ansar pun dievakuasi petugas ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan pertolongan medis.

Kanit Resmob Polda Sulsel AKP Mochammad Yunus Saputra memebnarkan bahwa Ansar adalah DPO kasus curanmor yang menjadi Target Oparasi (TO).

“Tersangka melakukan aksi curanmor di Perumahan Ilma Green Residence, Kecamatan Manggala,” katanya.

Ansar beraksi bersama rekannya bernama Adhi yang telah lebih dulu mendekam di Rutan Klas I Makassar. ***