MEDAN - Jika Anda mendengar kata 'Asu' terutama dalam bahsa Jawa, jangan befikiran negatif duli. Karena di Sumatera Utara (Sumut), ada sebuah Pulau yang bernama Asu, tepatnya berada Nias. Mungkin kebanyakan orang tau Nias hanya memiliki “Tradisi Lompat Batu”. Terlebih lagi tradisi tersebut juga pernah tercetak di lembaran uang kertas rupiah beberapa tahun yang lalu, sehingga secara tidak langsung tradisi tersebut sudah dikenal sebagai tradisi dan budaya terpopuler di Indonesia.

Namun Pulau Asu merupakan pulau terpopuler di Kepulauan Hinako, Nias Barat. Sebab pulau Asu ini adalah destinasi pariwisata unggulan di Nias Barat yang memiliki panorama alam yang sangat indah. Bahkan keindahan alam yang terdapat di Pulau Asu sangat memanjakan penikmatnya yang datang di pulau ini.

Administratif Pulau Asu sendiri masuk dalam wilayah Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias. Dan untuk mencapai ke Pulau Asu, Anda dapat menggunakan pesawat dari Bandara Kualanamu Medan ke Bandara Binaka, Gunung Sitoli, Kabupaten Nias.

Kemudian dari Gunung Sitoli, kemudian Anda dapat melanjutkan perjalanan ke Sirombu, perjalanan ini memakan waktu 1-2 jam. Di Sirombu terdapat sebuah pelabuhan dengan dua jenis transportasi penyebrangan yaitu kapal dan speedboat. Untuk menyebrang dengan kapal, akan dikenakan harga Rp30 ribu untuk satu orang, dan perjalanan membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam.

Sementara apabila Anda lebih memilih menggunakan speedboat, akan dikenakan harga Rp100 ribu hingga Rp120 ribu untuk satu orang, dan ditempuh dengan lama waktu perjalanan sekitar 30 hingga 40 menit.

Pulau Asu ini termasuk dalam Kepulauan Hinako dan merupakan salah satu pulau terluar Indonesia. Dimana luas pulau ini kurang lebih 18 KM2, dengan penghuni tetap sekitar 20 kepala keluarga. Disini, Anda dapat melepaskan kepenatan kota. Selain itu situasi yang tenang, nyaman, serta keramahan warga setempat, akan membuat Anda betah tinggal berlama-lama di Pulau Asu. Di Pulau ini Anda dapat melakukan berbagai aktivitas, mulai dari berjemur di pantai, berenang, tracking keliling pulau, memancing, hingga surfing.

Meskipun lokasi Pulau Asu sangat terpencil dan jauh dari fasilitas yang mewah, hal ini tidak mengurangi minat wisatawan untuk berkunjung. Hal itu terlihat dari animo wisatawan yang datang ke sana. Mereka tidak hanya berasal dari Indonesia, banyak di antaranya merupakan wisatawan mancanegara.