SUNDERLAND - Seorang pria Inggris bernama Peter Scotter, 55 tahun, dijerat dengan tuduhan rasial, pelecehan dan penganiayaan. Ini karena dia menjambak seorang hijaber yang menggunakan niqab di Sunderland, Inggris.

Proses pengadilan kasus ini akan digelar pada 16 Agustus nanti. Proses penyidikan atas kasus ini sudah selesai digelar.

Scotter menarik niqab Deborah Clayton, seorang Muslimah di Sunderland, juga mencekiknya. Scooter kemudian mendorong wanita itu hingga tersungkur di hadapan anak wanita itu berusia sembilan tahun.

Saat itu, wanita tersebut tengah menunggu suaminya di luar pusat perbelanjaan The Bridge. Insiden ini terjadi awal bulan ini, menurut Jaksa Laura Lax.

Kejadian itu membuat Clayton tertekan. Dia trauma kembali ke pusat perbelanjaan.

Scotter didakwa melakukan penyerangan rasial. Tetapi, dia tidak pernah mengajukan permohonan keringanan dalam persidangan.

Ketua Pengadilan Robert Dash mengatakan hakim telah menolak memberikan keringanan dakwaan.

"Kami menganggap tuduhan ini sangat serius, kami tidak bisa bersepakat dan memberikan keringanan padanya," kata Robert.

Scotter sempat menjalani pemeriksaan dan akan disidang pada 16 Agustus kelak. Usai menjalani pemeriksaan saat itu, Scotter berperilaku kasar kepada para fotografer saat difoto sebelum meninggalkan pengadilan.***