JAKARTA - Presiden Joko Widodo akan melantik Komjen Suhardi Alius sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) hari ini. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan membenarkan kabar mengenai penunjukan Komjen Suhardi Alius sebagai Kepala BNPT, menggantikan Jenderal Tito Karnavian, yang kini menjabat Kepala Polri.

Suhardi saat ini menjabat Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhannas. Sebelumnya, dia menjabat Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri. Suhardi digeser saat situasi antara Mabes Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi kembali memanas. Dia digantikan Komisaris Jenderal Budi Waseso.

Lulus dari Akademi Kepolisian pada 1985, karier Suhardi cukup lancar. Mengawali karier dengan menjadi penyidik Utama Direktorat II Bareskrim Polri, ia kemudian didaulat menjadi Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat pada 2004.

Setahun kemudian, pria berdarah Minang yang lahir pada 10 Mei 1962 di Jakarta ini dipindahkan ke Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya dan, pada tahun yang sama, dia kembali dipindahkan ke Koordinator Sekretaris Pribadi Pimpinan (Koorsprim) Polri. Setelah empat tahun mengabdi kepada Koorsprim, dia dimutasikan ke Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) sebagai direktur.

Komisaris Jenderal Suhardi Alius Akademi Kepolisian 1985

Karier: Kepala Polres Metro Depok 2002 Wakil Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya 2003
Kepala Polres Metro Jakarta Barat 2004 Direktur Reserse Kriminal Polda Metro Jaya 2005 Koordinator Sekretaris Pribadi Pimpinan Polri 2005 Direktur Minwa PTIK 2009 Direktur Tindak Pidana Tertentu Badan Reserse Kriminal 2009-2010 Wakapolda Metro Jaya 2011 Kepala Divisi Humas Polri 2012 Kepala Polda Jawa Barat 2013 Kepala Bareskrim Polri 2013 Sekretaris Utama Lemhannas 2015

Kekayaan 2013: Rp 5,688 miliar 2014: Rp 5,741 miliar. ***