JAKARTA - Presiden Joko Widodo secara resmi melantik Jenderal Tito Karnavian sebagai Kapolri di Istana Negara, Rabu (13/7). Oktofan Tito, anak bungsu dari Tito Karnavian memiliki satu harapan terhadap ayahnya. "Saya berharap Bapak tidak melupakan keluarga kita. Karena pekerjaan ini sangat sibuk dan tegang. Jadi saya berharap Bapak saya tidak melupakan keluarga kita. Itu yang saya harapkan," kata Oktofan, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/7/2016).

Tito memiliki tiga anak, dua di antaranya laki-laki dan seorang perempuan. Oktofan saat ini masih bersekolah di Singapura.

Menurut Oktofan, pihak keluarga sudah siap mental dengan konsekuensi pekerjaan yang dijalankan ayahnya.

"Ya lumayan tegang awalnya, tapi sekarang tidak apa-apa. Memang sejak dulu itu Bapak sering diincar penjahat dan teroris. Namun sekarang sudah terbiasa dengan itu," ujar Oktofan.

Kabar ayahnya terpilih menjadi kapolri menggantikan Badrodin Haiti tidak diketahui langsung dari sang ayah. Oktofan mengatakan, kabar ayahnya akan menjadi kapolri saat itu diketahuinya dari televisi.

Presiden Jokowi melantik Tito Karnavian sebagai kapolri di Istana Negara, Rabu siang. Tito Karnavian merupakan calon tunggal yang dipilih Jokowi untuk menjadi kapolri menggantikan Jenderal Badrodin Haiti. Ia sudah melalui proses uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR dan disahkan melalui rapat paripurna.

Tito Karnavian pernah menjabat sebagai Kapolda Papua, Kapolda Metro Jaya, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Pria 51 tahun itu merupakan lulusan Akademi Kepolisian 1987.‎***