WASHINGTON - Personil militer AS kini telah menyabut hak-hak transgender. Aturan ini mulai diimplementasikan setelah Eric Fanning secara resmi menjabat sebagai US Army Secretary. Ia adalah gay pertama yang menjadi pejabat tinggi sipil di cabang militer Amerika.

Pentagon mengangkat larangan pada transgender pada dunia militer AS mulai bulan depan. Menteri Pertahanan, Ash Carter menyebut regulasi tersebut sudah kedaluarsa dan berbahaya bagi militer.

Perubahan ini akan berlaku di setiap cabang militer agar mereka mengimplementasikannya dalam berbagai kebijakan. Mulai dari rekrutmen, seragam dan penginapan. Personil transgender akan memiliki ranah mereka sendiri.

''Anggota layanan transgender kami dan keluarga mereka akan sangat lega,'' kata Presiden American Military Partner Association, Ashley Broadway-Mack, dikutip BBC. Menurut perkiraan National Center for Transgender Equality, ada hampir 15 ribu transgender di militer AS.***