JAKARTA - Sebanyak 38 warga di beberapa desa di wilayah Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah tewas dan hilang akibat tertimbun dan terseret bencana banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah ini. Sampai Minggu (19/6) petang ini, masyarakat bersama BPBD, Tim SAR, TNI dan Polri bahu membahu menyingkirkan material longsoran untuk mencari korban yang masih tertimbun. Ratusan warga sejumlah desa hingga kini mengungsi ke tempat yang lebih aman. Tanah longsor terjadi di Desa Donorati, Kecamatan Purworejo dengan jumlah korban meninggal sebanyak 14 orang, tiga jenazah berhasil ditemukan sedangkan 11 masih tertimbun. Tiga warga juga luka-luka dalam kejadian ini.

Sedangkan Bencana di Desa Karangrejo, Kecamatan Loano sebanyak 15 orang tewas tertimbun dan satu dalam kondisi selamat.

"Itu data yang masuk ke BPBD, kemungkinan data masih bisa berubah karena identifikasi dan pencarian korban masih terus dilakukan dan laporan dari masyarakat belum semua masuk," tegas Kepala Pelaksana BPBD Purworejo Boedi Hardjono di sela-sela evakuasi korban bencana di Desa Karangrejo.

Bencana di Desa Sidomulyo Purworejo menewaskan satu warga Dusun Makemdowo dan empat penduduk Ngrukem. Seluruh korban berhasil ditemukan dan langsung dimakamkan.

Sementara longsor di Desa Jelok, Kecamatan Kaligesing menewaskan tiga warga dan menyebabkan empat lainnya terluka. Dua korban tewas di Jelok belum ditemukan.

Kemudian bencana di Dusun Krajan Wetan Desa Pacekelan Purworejo menewaskan warga bernama Kromo Suwito (90), jenazahnya sudah dimakamkan.

"Total korban ditemukan dan sudah dimakamkan hingga sore 19 jiwa. Masih ada 19 korban yang masih tertimbun di titik Desa Jelok, Karangrejo dan Donorati," paparnya.

Enam warga hanyut akibat banjir di sejumlah lokasi Kabupaten Purworejo. Mereka diantaranya Elisa Leonardus (44), pelaut warga Kebon Bawang Jakarta Utara yang berboncengan sepeda motor dengan Nurhayati (43) warga Desa Kaliboto Kecamatan Bener Purworejo hanyut dan tewas saat melintasi jembatan di jalur Mranti-Bulus di Kelurahan Mranti, Kecamatan Purworejo. Korban lain adalah Susanto yang hanyut saat melintas Jalan Purworejo-Yogyakarta di Bagelen.

"Sementara tiga lainnya kami belum peroleh identitasnya. Lokasi kejadian di Bagelen, Berjan dan Tangkisan Bayan," tuturnya.

Berikut nama-nama korban longsor di Purworejo, Jawa Tengah :

A. Longsor Dusun Caok, Desa Karangrejo Korban tewas :

1. Muji Santoso (55) alamat Dusun Caok

2. Surip (63) alamat Caok

3. Parwati (40) alamat Caok

4. Tentu (50) alamat Donorati

5. Amat Fajaryadi (30) alamat Rimun Loano

6. Edi Fatmanto (30) alamat Sumowono Kaligesing

7. Muhammad Arifin (20) alamat Sudimoro Purworejo

8. Toyo (44) alamat Sudimoro

9. Renaldi (20) alamat Sudimoro

Belum ditemukan :

1. Suleman

2. Ayu alamat Sudimoro

3. Slamet

4. Musodhah alamat Caok

5. Adi

6. Sulistiyowati alamat Caok

Korban luka :

1. Muhtarom alamat Caok

B. Longsor Donorati

Korban tewas :

1. Patmiyati (55) alamat RT 1/ RW 1 Donorati

2. Naya (2) alamat sda

3. Panji (1) alamat sda

Belum ditemukan :

1. Jemikin 43 alamat RT 01 RW 01 Donorati

2. Misinah 35 alamat sda

3. Doni (19) alamat sda

4. Hendra (8) alamat sda

5. Karyono (40) alamat sda

6. Pandu (8) alamat sda

7. Herlina (55) alamat sda

8. Saman (60) sda

9. Juwadi (80) sda

10. Sifa (12) sda

11. Desti (7) sda

Korban luka :

1. Sutarman (45) alamat sda

2. Reva (22) sda

3. Ari (30) sda

C. Longsor di Sidomulyo

Korban tewas :

1. Jumilah (50) alamat RT 2 W 6 Makemdowo

2. Cokro Sumarto (60) alamat RT 3 RW 7 Ngrukem

3. Saridah (58) alamat sda

4. Paerah (54) alamat sda

5. Irul (4) alamat sda

D. Longsor Jelok Kaligesing

Korban tewas :

1. Tomo Prawiro alamat Dusun Tegalsari Belum ditemukan :

1. Saminten alamat Dusun Tegalsari

2. Jemiran alamat sda

Luka :

1. Rizki

2. Mulyani

3. Fadhila

4. balita (belum diketahui nama)

E. Longsor di Pacekelan

Korban Tewas:

1. Kromo Wasito alamat Krajan Wetan ***