SINGAPURA- Nasib apes menimpa lima pengunjung restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) di Singapura. Mereka terkunci dalam restoran, ketika semua karyawan sudah pulang, karena restoran sudah ditutup. Peristiwa konyol itu terjadi akhir bulan lalu.

Seperti dilansir Today Singapore, Kamis (9/6/2016), restoran makanan cepat saji itu melayangkan permintaan maaf, setelah lima pengunjungnya terkunci di dalam toko, saat masih menyantap makan malamnya.

Tanpa menyadari bahwa masih ada pelanggan yang sedang makan, pekerja gerai KFC itu mengunci gerai itu. Jarum jam ketika itu sudah menunjukan pukul 22.30.

Jessica Chan (57), salah satu dari pengunjung yang apes, menceritakan, ketika itu dia sedang bersantap sambil ngobrol dengan dua temannya.

Mereka baru menyadari bahwa ada sesuatu yang tidak beres ketika Jessica ingin membuang minumannya ke tempat sampah. Alangkah kagetnya dia ketika melihat pintu restoran sudah tertutup.

Anehnya, lampu restoran masih terang benderang, kecuali lampu di bagian dapur dan pemesanan.

Rupanya bukan hanya mereka bertiga yang terjebak malam itu. Masih ada dua pengunjung lainnya yang juga sedang bersantap.

“Saya sudah meminta teman saya untuk coba mengecek, namun karena kami melihat mereka bertiga masih di sana, ya kami pikir belum tutup,” kata pengunjung lainnya.

Seketika itu juga, lima orang ini langsung panik dan mulai berteriak sambal memberi kode ke arah jendela restoran, berharap ada yang memperhatikan mereka.

Akhirnya, setelah satu jam, segerombolan mahasiswa Politeknik Ngee Ann yang sedang melintas memperhatikan kondisi itu.

Remaja-remaja itupun segera menelepon hotline KFC. Ada juga yang segera memanggil satpam mal yang sedang bertugas.

Tidak ketinggalan, ada yang mencoba mencari celah jendela atau pintu mana yang dapat dibuka.

Mimpi buruk kelima tamu KFC itu berakhir sebelum bala bantuan tiba. Jessica berhasil menemukan pintu yang terbuka di bagian dapur restoran.

Mereka pun bergegas keluar dan kembali ke kediaman masing-masing.

“Kami telah menghubungi pelanggan bersangkutan dan mengevaluasi kembali prosedur internal untuk memastikan restoran sudah kosong sebelum ditutup,” demikian pernyataan tertulis KFC.

Jessica menambahkan, KFC menawarkan paket makanan gratis sebagai kompensasi. Namun dia memutuskan menolaknya karena merasa KFC kurang tulus dalam menangani persoalan ini. ***