JAKARTA - Aparat polisi menangkap 4 orang terkait pembacokan anggota narkoba dari Polsek Senen di kawasan Berlan, Matraman, Jakarta Timur. Salah satu pelaku yang ditangkap adalah seorang ibu rumah tangga.

"Dari empat orang itu ada dua perempuan, salah satunya ibu-ibu yang memprovokasi untuk melakukan pengeroyokan terhadap anggota polisi yang melakukan penggerebekan di lokasi," jelas Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti kepada detikcom, Senin (18/1/2016).

Krishna menambahkan, "ibu itu diduga penjual narkoba di kawasan tersebut,".

Selain empat orang tersebut, polisi juga mengamankan satu orang pria lainnya berinisial AS dari sekitar Sungai Ciliwung, Matraman. Pria itu diamankan setelah beranjak dari dalam sungai dalam keadaan basah kuyup.

"Yang bersangkutan pembeli narkoba yang digerebek di situ. Karena ketakutan, kemudian dia menceburkan diri ke sungai," lanjut Krishna.

Peristiwa bermula ketika sekitar pukul 14.15 WIB, Senin (18/1) siang tadi, anggota narkoba yang dipimpin oleh Hariadi menggerebek pelaku narkoba di Jl Slamet Riyadi 4 RT 12/04 Kelurahan Kebon Manggis, Matraman, Jaktim. Saat itu petugas mendapati 3 orang sedang pesta sabu di lantai bawah, sedangkan 2 orang lainnya berada di lantai 2 sedang makan.

Setelah diamankan di dalam rumah, anggota mengunci pintu rumah tersebut dari dalam. Kemudian anggota hendak melakukan pengamanan barang bukti beserta pelaku, namun tiba-tiba datang sekelompok orang yang tidak dikenal berjumlah sekitar 15 orang langsung mendobrak pintu dari luar.

Massa kemudian melakukan penyerangan dengan menggunakan senjata tajam (sajam) berupa parang ke arah petugas. Tidak hanya itu, massa yang mengamuk pun melakukan pelemparan dengan menggunakan barang-barang yang ada di dalam rumah ke arah petugas.

Saat itu, dua anggota Polsek Senen Brigadir Patrik dan Bripka Taufik bersama dua orang informannya kemudian menceburkan diri ke Sungai Ciliwung karena kondisinya terdesak. Posisi rumah persis berada di bantaran sungai.

Patrik mengalami luka bacok, sementara Taufik belum diketahui keberadaannya setelah menceburkan diri ke sungai. Tim SAR saat ini masih mencari Taufik dan satu informan lainnya.

Pada saat bersamaan, penyerangan juga terjadi terhadap Hariadi yang sedang berada di luar rumah. Hariadi mengalami luka bacok di bagian pinggang dan matanya memar. ***