JAKARTA - Harga pangan di awal bulan puasa mulai merangkak naik. Kenaikan harga pangan turut meningkatkan angka penjualan bagi emiten yang bergerak di sektor consumer yang memproduksi bahan pangan olahan.

Analis Trimegah Sekuritas Gina Novrina Nasution pun merekomendasikan strong buy untuk dua saham emiten yang bergerak di sektor consumer, yaitu PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).

"Tren jangka panjang saham INDF dan ICBP masih masih bullish, sehingga rekomendasi strong buy untuk INDF dan ICBP," terangnya.

Dalam dua pekan ke depan, Gina memprediksi saham INDF akan bergerak di rentang support Rp8.300 hingga level resistance Rp9.300. Sedangkan saham ICBP berada di range Rp8.600 hingga Rp9.500.

"Untuk itu, saya rekomendasi buy INDF dengan target harga Rp8.800, dan untuk ICBP buy di harga Rp8.825," kata dia.

Sekadar informasi, pada kuartal I-2017, penjualan neto konsolidasi INDF tercatat sebesar Rp17,83 triliun. Angka tersebut meningkat 8% dibandingkan Rp16,52 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Laba usaha INDF juga naik 37,7% menjadi Rp 2,59 triliun pada kuartal I 2017 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 1,88 triliun.

Tak jauh berbeda, penjualan ICBP tumbuh 6% menjadi Rp9,46 triliun dari tahun sebelumnya Rp8,92 triliun. Laba ICBP juga tumbuh 13,9% dari Rp1,33 triliun pada kuartal I-2016 menjadi Rp1,52 triliun.