Mata merupakan pancaindera manusia yang paling penting. Pepatah mengatakan mata adalah jendela dunia. Dengan mata Sahabat Dream bisa melihat alam ciptaan Yang Kuasa. Di balik fungsinya, mata juga bisa membantu kamu untuk mendeteksi berbagai masalah gangguan kesehatan.

Melalui mata, seorang dokter dapat mendeteksi gejala-gejala penyakit lain yang terjadi pada tubuh kita.

Berikut ini 12 jenis gangguan pada mata yang bisa menjadi pertanda adanya ketidakberesan dalam tubuh kita, seperti dikutip Dream dari BrightSide.me, Rabu, 19 April 2017.

1. Bintik-bintik putih di kornea

Ini adalah fenomena yang cukup umum di antara para pemakai lensa kontak dan mungkin merupakan tanda dari infeksi kornea. Bahkan cedera mata kecil yang disebabkan oleh lensa kontak dapat menyebabkan infeksi seperti itu dan kemudian menjadi bisul. Orang-orang yang memakai lensa kontak kedaluwarsa atau memakai lensa kontak untuk waktu yang lama (hingga semalaman) sangat berisiko.

2. Lingkaran putih di sekitar iris mata

Tanda ini memang sering terlihat jika seseorang memasuki usia senja. Tapi jika usia masih muda, jangan abaikan tanda ini. Lingkaran putih di sekitar iris mata bisa menjadi pertanda kadar kolesterol dan trigliserida yang tinggi. Biasanya berujung pada meningkatnya risiko serangan jantung atau stroke.

3. Mata merah

Penyebab mata merah bisa beragam. Mungkin kurang tidur, bekerja tanpa istirahat, atau paparan angin atau berjemur. Jika mata memerah tanpa alasan khusus, itu mungkin menandakan penyakit tertentu seperti glaukoma, peningkatan tekanan intrakranial (PTIK), dan diabetes. PTIK adalah komplikasi serius yang mengakibatkan herniasi dengan gagal pernapasan dan gagal jantung serta kematian.

4. Mata kering

Mata kering menyebabkan ketidaknyamanan dan gatal-gatal. Biasanya orang langsung refleks menggosok mata. Namun tindakan itu justru bisa merusak kulit halus di sekitar mata. Hal ini menyebabkan kelopak mata kendur dan menimbulkan kerutan. Selain itu juga bisa meningkatkan efek udara, membuat mata semakin kering. Penyebab paling umum dari mata gatal adalah alergi musiman.

Jika kekeringan yang berlebihan disertai dengan peningkatan sensitivitas terhadap cahaya, ini mungkin menunjukkan sindrom Sjogren yaitu gangguan sistem kekebalan tubuh yang langka.

5. Bintik-bintik tak berwarna di depan mata

Bintik-bintik tersebut sangat terlihat jelas jika kita memandang latar belakang berwarna cerah atau menyilaukan. Seiring dengan bertambahnya usia, kita akan melihat bintik-bintik itu.

Tetapi jika jumlah bintik mengalami peningkatan tajam, maka seseorang harus waspada bahwa itu mungkin merupakan tanda dari adanya robekan pada retina.

6. Mata merah dan bengkak

Hal ini merupakan konsekuensi dari kelelahan dan kurang tidur. Kondisi ini juga sering disalahartikan sebagai tanda infeksi.

Gejala seperti itu juga dapat terjadi pada mereka yang sering menggunakan obat tetes mata. Penggunaan jangka panjang obat tetes mata dapat mengakibatkan efek berbahaya daripada dampak menyehatkan pada mata.

7. Area kekuningan dekat iris mata

Beberapa orang melihat area kekuningan atau benjolan di atas putih mata, yang disebut pinguekula. Ini adalah tanda penuaan konjungtiva, dan itu ditemukan terutama pada orang tua.

Selain itu, perkembangan penyakit ini dipicu oleh sinar UV, sehingga pinguekula paling sering muncul pada orang yang menghabiskan banyak waktu di bawah sinar matahari.

Area kekuningan juga terjadi jika mata mengalami iritasi yang sistematis dari angin, debu, dan asap. Pinguekula adalah pertumbuhan tidak berbahaya yang tidak memiliki efek negatif pada penglihatan.

8. Air mata keluar dengan sendirinya

Air mata yang keluar dengan sendirinya dapat menjadi tanda bahwa mata kita kering. Karena itu mata mencoba untuk melembapkan dirinya. Fenomena ini adalah umum di antara orang-orang yang menghabiskan banyak waktu di depan komputer atau di depan TV.

Namun jika tiba-tiba sulit untuk menutup satu mata dan mengontrol keluarnya air mata? Maka ini adalah gejala kelumpuhan saraf, yang mengontrol otot-otot wajah. Hal ini dapat disebabkan oleh infeksi virus.

9. Titik-titik gelap kecil di latar belakang garis bergelombang berkedip-kedip

Gejala-gejala ini mungkin menunjukkan sirkulasi otak yang buruk. Penyebab paling umum adalah penuaan. Namun, orang dengan gangguan metabolisme - diabetes, gangguan pembuluh darah, dan penggemar diet - berisiko mengalami gejala ini.

10. Hilangnya objek di bidang penglihatan

Jika dari waktu ke waktu seseorang melihat objek menghilang dari area tertentu pada bidang penglihatan, maka ini adalah tanda dari migrain mata. Hal ini dapat disertai dengan sakit kepala akibat gangguan peredaran darah di otak terganggu. Migrain mata tidak berbahaya. Tidak ada penjelasan yang tepat dari kejadian tersebut, dan tidak ada metode pengobatannya pula.

11. Pandangan kabur

Miopia bukan satu-satunya alasan penyebab penglihatan kabur. Penglihatan kabur juga bisa menjadi tanda diabetes. Jika, selain penglihatan kabur, seseorang melihat lingkaran cahaya di sekitar sumber cahaya, ini mungkin menunjukkan dia katarak.

12. Bagian putih mata menguning

Paling sering, penyebabnya adalah penurunan fungsi liver dan saluran empedu. Warna kekuningan juga bisa menjadi pertanda gejala utama hepatitis dan kanker pankreas.