TEGAL - Sejumlah warga kampung nelayan di Kota Tegal, Jawa Tengah memanfaatkan kerang laut menjadi aneka kerajinan tangan yang menarik serta bernilai tinggi. Hasil penjualan kerajinan kerang pun bisa menambah penghasilan sehari hari sebagai nelayan. Kota Tegal, Jawa Tengah berada di pesisir pantai utara Jawa, membuat sebagian masyarakatnya pun mengandalkan potensi laut sebagai mata pencaharian. Hal inilah yang melatarbelakangi sejumlah ibu rumah tangga memanfaatkan kerang laut untuk dijadikan aneka kerajinan tangan yang indah dan bernilai tinggi, bahkan hasil penjualan kerajinan kerang laut ini bisa dijadikan penghasilan sehari hari di saat suami mereka yang mayoritas nelayan mengalami paceklik.

Yulia, salah seorang warga Kelurahan Muarareja, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Jawa Tengah mengatakan bahwa ide pemanfaatan kerang laut berawal saat dirinya mengikuti lomba kreatif dan inovasi, kreanova yang diselenggarakan pemerintah Kota Tegal. Meski gagal meraih juara, Yulia pun justru termotivasi untuk mengembangkan kerajinan tersebut.
“Setelah beberapa bulan menekun, saya mengajak para tetangganya untuk mengembangkan kerajinan kerang laut,” kata Yulia.

Setelah beberapa kali mengikuti pelatihan, dia bersama tetangganya berhasil mengembangkan kerajinan kerang laut, seperti lampion kotak tisue, bros, vas bunga, bunga hiasan dinding, piring, cermin, asbak dan lain lain. Kini ia sudah mampu memasarkan kerajinan kerang laut ke Jakarta, Surabaya, Malang dan luar Jawa.

Untuk kerang yang dijadikan bahan kerajinan selain dari lokal Tegal, dia juga mengambil dari daerah Cirebon, Jawa Barat.

“Tujuannya agar jenis kerang yang digunakan lebih variatif, untuk harganya sendiri dibanderol mulai dari harga Rp10.000 hingga Rp1,5 juta,” tukasnya.