SIAK - Seorang pemuda Kampung Sialang Palas, Kecamatan Lubuk Dalam, Kabupaten Siak, Sehul Kusmono (18) tewas tersengat aliran listrik saat memanen buah kelapa sawit di kebun milik orangtuanya. Kejadian nahas tersebut terjadi pada Selasa (14/3/2017) sekira pukul 13.45 WIB di kebun belakang rumahnya Blok D Kampung Sialang Palas. "Kejadiannya saat korban memanen buah kelapa sawit untuk membantu ayahnya. Korban berjalan dengan membawa satu buah egrek stanless steel panjang 12 meter posisi berdiri, tiba-tiba menyentuh kabel listrik di pinggir jalan," kata Kapolres Siak AKBP Restika Perdamaian Nainggolan di Siak, Rabu (15/3/2017).

Korban yang masih seorang pelajar kelas XII di Sekolah Menengah Kejuruan Lubuk tersengat listrik karena peralatan dari besi yang digunakan untuk memanen buah kelapa sawit tersangkut di kabel telanjang jaringan tegangan menengah. Peralatan dari besi tersangkut di kabel listrik PLN itu mengeluarkan suara korsleting yang keras dan langsung menyentrum korban.
Korban pertama kali ditemukan oleh Sujono (ayahnya) yang juga Ketua RT03. Dari keterangan saksi, ia kaget mendengar suara letusan korsleting dan mencari sumber suaranya, saat berlari ke kebun, disana ia menemukan Sehul sudah dengan kondisi kaku terduduk memegang egrek sawit yang masih tersangkut di kabel listrik dengan mengeluarkan asap.

Dari lokasi kejadian, korban dibawa ke rumahnya, dan langsung dilarikan ke Puskesmas Lubuk Dalam. Hasil pemeriksaan tim medis, Sehul dinyatakan telah meninggal dunia. Disampaikan Kapolres, Sujono menolak dilakukan autopsi, sebab telah menerima dengan lapang dada musibah yang menimpa anaknya.