STRESS berat dapat muncul saat seseorang mengalami penyakit kronis seperti tumor ataupun kanker. Bahaya stress kronis pada tubuh memengaruhi kinerja sistem imun tubuh, khususnya dalam mekanisme untuk mencegah pertumbuhan sel tumor dan kanker. Apa bahaya stress jika dialami oleh penderita kanker?

1. Memicu perkembangan kanker lebih cepat

Stress menurunkan kemampuan sistem imun untuk merespons sel tumor dan menghambat proses perbaikan DNA sehingga proses perkembangan tumor untuk menjadi kanker terjadi lebih cepat. Selain itu, perkembangan menjadi kanker juga menjadi lebih cepat jika seseorang memiliki pola hidup yang tidak sehat akibat stress.

2. Mempercepat penyebaran sel kanker

Satu studi eksperimen terbaru menunjukan bahaya stress kronis menyebabkan penyebaran sel dari tumor ataupun kanker tidak hanya melalui sistem sirkulasi primer atau aliran darah namun juga dapat melalui sistem sirkulasi sekunder atau sistem limfatik.

3. Mengganggu pengobatan kanker

Pengobatan kanker tidak dapat memberikan pengaruh positif jika penderita kanker mengalami stress. Hal ini ditunjukan dengan suatu studi percobaan tikus yang mengalami tumor prostat dimana efek dari pengobatan untuk menghambat pertumbuhan tumor hanya terjadi saat tikus tidak mengalami stress, sebaliknya saat stress pengobatan tidak dapat menghambat perkembangan tumor.

4. Meningkatkan risiko kematian

Perkembangan tumor dan kanker akibat stress dapat menurunkan peluang penderita kanker untuk sembuh dan bertahan hidup. Meski hal ini juga dipengaruhi hal lainnya, namun stress dapat menyebabkan perasaan keputusasaan sehingga penderita enggan mencari pengobatan yang ia butuhkan.