JAKARTA - Risiko mengalami radang sendi bukan hanya usia dan kesehatan tulang. Pada wanita, kekuatan otot juga memengaruhi risiko terjadinya radang sendi. Dr Adam Culvenor, peneliti dari Paracelsus Medical University, Salzburg, Austria, mengatakan risiko mengalami radang sendi lebih besar pada wanita yang memiliki otot quadricep dan hamstring yang lemah. Kedua otot ini masing-masing terletak di bagian depan dan belakang paha manusia.

"Hasil penelitian kami menyebutkan bahwa menguatkan otot paha, baik otot quadricep maupun hamstring, berpengaruh terhadap penurunan risiko mengalami radang sendi," tutur Culvenor, dikutip dari Reuters.

Otot quadricep merupakan otot yang ada di bagian depan paha dan berfungsi sebagai penyangga kelurusan kaki saat berdiri, memanjat atau menendang. Sementara otot hamstring berada di bagian belakang paha dan memiliki peranan saat berlari atau berjalan.

Penelitian dilakukan dengan menganalisis hasil pemindaian otot paha melalui MRI dan kekuatan otot melalui tes fisik. Partisipan berjumlah 372 orang wanita, terdiri dari 186 pengidap radang sendi dan sisanya kelompok kontrol.

Hasil penelitian menyebut mereka yang otot quadricepnya lemah memiliki risiko 47 persen mengalami radang sendi lutut. Di sisi lain, mereka yang memiliki otot hamstring lemah juga berisiko meskipun lebih rendah, yakni 41 persen.

"Meskipun hasil penelitian kami menyebut pentignnya kekuatan otot paha untuk mengurangi risiko radang sendi pada wanita, namun bukan berarti memiliki otot paha yang kuat bisa membuat Anda terbebas dari radang sendi. Ada faktor-faktor lain yang juga memengaruhi munculnya penyakit radang sendi selain kekuatan otot," tandasnya.