JERUSALEM - Pasukan Israel menahan sedikitnya sembilan warga Palestina dalam sebuah serangan militer menjelang fajar pada Minggu. Serangan itu dilakukan di Tepi Barat yang diduduki dan Yerusalem Timur.

Dalam serangan di wilayah Tepi Barat yang diduduki sebelah selatan Bethlehem, pasukan Israel menyerbu kota Beit Fajjar dan menahan empat warga Palestina. Pernyataan militer Israel mengatakan keempatnya ditahan atas dugaan pelemparan bom molotov di pemukiman ilegal Israel di Migdal Oz. Pemukiman tersebut dibangun di atas tanah Palestina dekat pintu masuk Beit Fajar

Tentara Israel kemudian merilis rekaman kamera keamanan untuk menunjukkan tiga pemuda keluar dari kendaraan dan melemparkan bom molotov di pemukiman pada Jumat lalu seperti dikutip dari laman Middle East Monitor, Senin (20/2/2017).

Sementara di selatan, pasukan Israel menahan pemuda 20 tahun di sebuah pos pemeriksaan militer di pintu masuk ke kota Hebron, daerah Idhna. Sedangkan di distrik Ramallah, tentara Israel menyerbu desa Silwad dan menahan seorang pria berusia 42 tahun.

Menurut juru bicara militer Israel, dua warga Palestina tambahan juga ditahan di Silwad.