JAKARTA - Warga bersama petugas membersihkan saluran air penghubung (Phb) di Jalan PLK II, Kelurahan Makasar, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. Ratusan orang terlibat dalam kegiatan kerja bakti itu. Pantauan Kompas.com, Minggu (19/2/2017) pukul 07.30 ratusan petugas dan warga itu terjun ke saluran air sedalam dua meter dengan lebar lima meter.

 
Dengan peralatan cangkul, sekop, karung, dan peralatan lainnya, mereka membersihkan kali dari sampah dan sedimentasi. Salah satunya di wilayah RT 04 RW 01 kawasan tersebut.

Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana ikut terjun bersama petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI, dan lainnya. Obyek yang dibersihkan mulai dari sampah sampai sedimentasi.

Sedimentasi yang menumpuk di tepi Phb Cililitan Besar digali dengan cangkul, dimasukan ke karung, lalu dikumpulkan ke atas jalan. Karung berisi lumpur sedimentasi itu akan diangkut dengan truk dari Dinas SDA DKI yang sudah di lokasi.

Meski cuaca hujan, petugas dan warga tetap bekerja. Sebagian memakai jas hujan. Petugas dan warga yang lain disebar di sepanjang saluran air tersebut.

Lurah Makasar Sumadi mengatakan, pembersihan saluran Phb Cililitan Besar itu dilakukak sepanjang 1 kilometer di RW 01 sampai RW 03 setempat.

"Kurang lebih 500 orang yang terlibat," kata Sumadi, di lokasi, Minggu pagi.

Sumadi mengatakan, ada tujuh titik sedimentasi yang dibersihkan di salurah Phb ini. Yang paling parah yang ada di tikungan-tikungan salurah Phb. Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan meninjau kerja bakti ini.