MAKASSAR - Sosok Bhabinkamtibmas di Polsek Wajo yang satu ini sudah sangat familiar di tengah masyarakat Wajo, Luwu, Sulawesi Selatan. Fahmi namanya, Ajun Inspektur Polisi Dua pangkatnya.

Fahmi dikenal humanis. Ramah, rendah hati dan dekat dengan masyarakat. Menurut tokoh masyarakat di Belopa, Fahmi disegani warga.

“Beliau sosok polisi humanis, Aipda Fahmi ini sesuai dengan program polisi menjadi pelopor Revolusi Mental. Beliau sangat dekat dan dicintai warga,” tandas Syamsul, seperti dikutip dari Berita Kota Makassar, Sabtu (2/7/2016).

Belum lama ini, menurut warga, Aipda Fahmi berpapasan dengan dua santri berboncengan motor tanpa menggunakan helm di wilayah Bajo. Aipda Fahmi bukannya memberi sanksi kepada pengendara ini. Dia justru memberikan uang masing-masing Rp 100 ribu. Setelah itu, Fahmi memberikan penjelasan soal UU Lalu Lintas.

“Ya, waktu itu saya hanya memberi peringatan. Kebetulan saya punya uang. Masing-masing saya kasih Rp 100 ribu. ‘Tolong ya Nak, beli dan pakai helm pengamanan dan selalu patuhi aturan lalu lintas,” kenang Fahmi.

Meski pemurah dan rendah hati, bukan berarti Fahmi tak dianggap warga. “Karena dia humanis, warga pun jadi memahami program kepolisian,” timpal Syamsul.***