BABEL - Edison bin Dani (41), warga Koba, Bangka Tengah, Bangka Belitung (Babel), punya dua istri. Istri tua bernama Ilmi (38). Istri muda namanya Parida (41). Gara-gara dibakar api cemburu, si istri muda nekat menusuk istri tua.

Ilmi ditusuk Parida di bagian perut atas sebelah kiri dengan menggunakan sebilah pisau. Akibat penusukan ini, Ilmi hampir saja kehilangan nyawanya. Beruntung nyawa Ilmi berhasil diselamatkan.

Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa penusukan ini terjadi pada hari Minggu (26/06) sekitar pukul 21.00 WIB di lokasi Tambang Inkonvensional (TI) yang terdapat di eks tambang PT Koba Tin di Bemban Desa Penyak Kecamatan Koba.

Pada saat itu sekitar pukul 19.00 WIB Parida mendatangi Edison guna menanyakan kenapa akhir-akhir ini ia sering dicuekin oleh suaminya itu.

Singkat cerita, kedua istri Edison ini pun terlibat cekcok mulut dan saling lempar menggunakan selang spiral TI. Kepala Parida pun terkena lemparan selang yang dilakukan oleh korban.

Melihat kedua istrinya ribut, Edison datang menghampiri dengan membawa sebilah parang dengan maksud untuk melerai keduanya. Karena merasa dirinya terancam, Parida yang saat itu membawa pisau, makin kalap.

Ayunan pisau Parida ini ternyata mengenai bagian atas perut sebelah kanan dan bagian atas perut sebelah kiri Ilmi. Luka akibat tikaman di bagian atas perut sebelah kiri menyebabkan usus korban keluar.

Melihat kejadian ini, Edison pun langsung naik pitam dan berniat hendak memukuli Parida. Namun, berhasil dihalau oleh warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Parida sendiri setelah melakukan penusukan terhadap korban, langsung menuju kantor Desa Penyak untuk menyerahkan diri dengan menumpang kendaraan warga yang kebetulan melintas di seputaran lokasi.

Tidak lama setelah kejadian, personil Polsek Koba tiba di lokasi kejadian dan langsung membawa korban ke RSUD Bangka Tengah. Karena luka tusuk yang diderita korban cukup parah, pada malam itu juga korban langsung dirujuk ke RSDH Pangkalpinang dengan didampingi Kapolsek Koba AKP. Ryan Wira Radja Pratama.

Kabag Ops. Polres Bateng, Kompol. Nur Samsi membenarkan terjadinya peristiwa penganiayan tersebut. Dikatakannya, saat ini pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolres Bateng guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku dan barang bukti sudah kita amankan. Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap korban," ujarnya, Senin (27/06) kemarin. ***