JAKARTA - Pengumuman Saringan Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2016 sudah dapat diakses di lamanhttp://pengumuman.snmptn.ac.id sejak Senin (9/5). Sebanyak 115.178 peserta dinyatakan lulus dan dapat melanjutkan registrasi di PTN masing-masing sesuai dengan informasi yang diberikan.

  Sub Bidang Humas Panitia Lokal 34 Bandung SBMPTN 2016, Soni A. Nulhaqim, mengatakan bagi peserta yang tidak lolos SNMPTN jangan khawatir. “Sebab masih memiliki kesempatan untuk mengikuti tes Saringan Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2016,” kata Soni, Selasa (10/5).

  Pendaftaran SBMPTN dilakukan secara online di laman https://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Pendaftaran dibuka hingga hingga 20 Mei 2016 pukul 22.00 WIB.

Sedangkan peserta Bidik Misi yang tidak lolos seleksi SNMPTN juga masih bisa mengikuti SBMPTN. Calon peserta penerima Bidik Misi terlebih dahulu harus mempelajari prosedur pendaftaran program Bidikmisi melalui laman https://bidikmisi.dikti.go.id kemudian mendaftarkan diri.

  Calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan memenuhi persyaratan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan memperoleh Kode Akses Pendaftaran (KAP) dan Personal Indentification Number (PIN).

  “KAP dan PIN untuk mendaftar SBMPTN melalui laman https://pendaftaran.sbmptn.ac.id tanpa harus membayar biaya ujian,” kata Soni.

Bagi calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan tidak diterima melalui SNMPTN dan berkeinginan untuk mendaftar SBMPTN, maka yang bersangkutan harus mendaftar di https://pendaftaran.sbmptn.ac.id.

  Pendaftaran tersebut menggunakan KAP dan PIN yang diperoleh dari Bidikmisi Ditjen Dikti untuk mencetak Kartu Tanda Peserta SBMPTN tanpa harus membayar biaya untuk mengikuti ujian SBMPTN (gratis).

  Khusus bagi peserta Bidikmisi yang mengikuti SNMPTN 2016, Pendaftaran Online SBMPTN 2016 dibuka mulai tanggal 11 Mei 2016 pukul 08.00 WIB pada laman https://pendaftaran.sbmptn.ac.id.***