Gaya jilbab turban akan meninggalkan kesan penampilan yang lebih urban. Gaya jilbab ini sering diterapkan oleh para fashion blogger internasional karena praktis dan tetap terlihat metropolis.

Penyanyi populer Yuna Zarai selalu menerapkan gaya jilbab turban untuk sehari-hari. Turban seperti menjadi identitas gaya hijabnya. Saat memakai jilbab turban, ada yang perlu diperhatikan demi kenyamanan Anda selama beraktivitas. Wanita 30 tahun itu pun memberikan tipsnya.

1. Tidak pakai bahan yang licin
Yuna mengatakan kalau material adalah hal pertama yang perlu diperhatikan. Ketika material yang dipilih tepat akan membuat Anda nyaman saat berkegiatan.

"Material adalah kuncinya. Kamu harus menemukan yang tepat sesuai dengan gayamu. Bagiku, karena aku suka turban, jadi aku membutuhkan scarf yang tidak licin. Jadi satin bukanlah pilihan yang baik tapi material licin seperti ini sebenarnya bagus untuk membuatmu terlihat elegan," saran Yuna seperti dikutip dari The Guardian.

2. Tidak pakai bahan yang tebal
Yuna lebih memilih bahan kerudung seperti viscose dan katun yang sangat nyaman dipakai untuk sehari-hari. Hindari material yang tebal karena menurut wanita bernama lengkap Yunalis Mat Zara'ai itu akan memberatkan kepala Anda.

"Kamu akan sulit menggunakan bahan pashmina yang tebal karena akan memberatkan," tambahnya.

3. Bermain dengan printing
Ketika bergaya turban tak harus selalu mengenakan kerudung polos tapi juga bisa bermotif dan printing. Brand ambassador Uniqlo itu mengaku senang bermain dengan printing karena memberikan kesan yang lebih atraktif dan playful. Selain print, ia juga suka dengan kerudung yang memiliki tekstur.

"Aku biasanya beli kerudung di toko kain. Aku benar-benar suka print dan katun. Sebelum pergi tour, aku akan menyempatkan diri untuk berkunjung ke toko terdekat di LA dan membeli kerudung print masing-masing dua meter. Itu lah yang biasa aku pakai tour," katanya.