ISTANBUL - Polisi Turki telah menangkap seorang pria yang mencoba menjual belati berhiaskan permata, yang diduga dijarah dari istana mantan diktaktor Libya Muammar Qaddafi. Belati tersebut rencananya akan dijual ke seorang warga negara Arab Saudi senilai 10 juta dolar Amerika Serikat.
Seperti dilansir The Guardian, Senin (13/6/2016), polisi menyita pisau gading bertahtakan batu rubi, safir, zamrud, dan berlian tersebut dalam sebuah penggerebekkan di pinggiran Istanbul, Esenyurt. Bersama belati polisi menemukan sarung bertabur manik-manik dengan hiasan patung singa. Seorang pengusaha yang diduga membeli belati seharga 4,6 juta dolar di Libya dan dua kaku tangannya ditangkap dalam operasi anti-penyelundupan. Ia diduga akan menjual belati pada warga Saudi seharga 10 juta dolar. Ketiga tersangka ini dibebaskan sambil menunggu persidangan atas tuduhan penyelundupan dan pelanggaran aturan terkait perdagangan benda langka.***Selasa, 14 Jun 2016 22:22 WIB
Seorang Pengusaha Turki Ditangkap Karena Berusaha Menjual Belati Berhiaskan Permata Milik Muammar Qaddafi
Belati milik Muammar Qaddafi
Editor | : | Hermanto Ansam |
Sumber | : | republika.co.id |